Jum. Mei 10th, 2024
19 Macam Macam Saus untuk Cocol Jajanan19 Macam Macam Saus untuk Cocol Jajanan
Bagikan artikel ini:

Macam Macam Saus – Saus awalnya dikenal dengan nama “kôe-chiap” atau “kê-chiap” di China pada tahun 544, yang kemudian diadaptasi oleh kelompok pedagang Inggris dengan sebutan “ketchup”, sementara kata “saus” berasal dari bahasa Perancis. Selain varian saus produksi massal yang sudah umum, saus juga dapat disiapkan secara rumahan atau profesional dengan beragam bahan dan komposisi, menghasilkan rasa yang khas dan cocok dinikmati bersama hidangan lain.

Saus, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, merupakan kuah kental yang berisi bumbu tertentu seperti tomat, cabai, dan lainnya, digunakan sebagai pelengkap kue atau hidangan utama serta sebagai penyedap. Di Indonesia, saus sering menjadi pendamping makanan yang hampir selalu hadir baik di rumah maupun restoran. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika ada beragam kreasi saus dari berbagai negara yang menawarkan cita rasa yang beragam dan unik. Berikut adalah beberapa macam saus dari berbagai belahan dunia:

Macam Macam Saus

Sambal

Sambal
Sambal

Di Indonesia, Sambal telah menjadi bagian tak terpisahkan dari hampir semua hidangan, baik yang bersifat tradisional maupun kreasi modern. Sambal sangat umum di kawasan Asia Tenggara, dan memiliki beragam nama dan rasa tergantung pada daerah dan negara asalnya. Namun, cabai merah atau hijau tetap menjadi bahan utama dalam pembuatan Sambal. Rasa pedas yang khas, disertai dengan aroma cabai dan tambahan bahan lain seperti bawang, tomat, dan kencur, menjadikan Sambal memiliki cita rasa yang khas. Orang Indonesia atau Melayu biasanya menikmati sambal sebagai pelengkap nasi atau sebagai tambahan pada makanan gorengan untuk meningkatkan kenikmatan hidangan.

Saus Gribiche

Saus Gribiche
Saus Gribiche

Saus Gribiche memiliki asal-usul dari Prancis, Eropa, dan sering menjadi pilihan untuk cocolan saat sudah dingin. Saus ini memiliki rasa yang kaya dan sedikit kental karena terbuat dari kuning telur rebus yang dihaluskan bersama dengan cuka, minyak, acar, capers, dan bawang putih. Saus Gribiche dapat dinikmati sebagai pendamping hidangan pembuka, sayuran, ikan, atau roti.

Saus Mojo

Saus Mojo berasal dari Kepulauan Canary di Spanyol dan terbagi menjadi dua varian, yaitu Mojo Rojo (saus merah) dan Mojo Verde (saus hijau). Mengandung paprika bubuk, cabai, minyak zaitun, bawang putih, dan jintan, saus Mojo ini memberikan cita rasa pedas yang unik. Mojo Verde menggunakan daun ketumbar sebagai pengganti paprika, memberikan saus warna hijau yang segar. Di negara asalnya, saus ini sering disajikan sebagai pendamping daging atau kentang yang sudah dimasak terlebih dahulu.

Baca Juga  Efek Positif Minum Teh Setiap Hari pada Tubuh Anda

Sugo All’arrabbiata

Jika diterjemahkan, Sugo All’arrabbiata berarti saus “marah” dalam bahasa Italia, yang merujuk pada tingkat kepedasan yang dihasilkan oleh bubuk cabai sebagai bahan utamanya. Selain bubuk cabai, saus ini juga mengandung bawang putih, tomat, dan minyak zaitun, kadang-kadang dengan tambahan sedikit gula. Warna merah yang khas dari saus ini sangat cocok dipadukan dengan pasta khas Italia yang lezat.

Nam Chin Chaeo

Saus khas Thailand ini terkenal dengan rasa pedas yang berasal dari cabai kering, dan sering ditemukan di hampir setiap dapur di Thailand. Keanekaragaman kreasinya membuat saus ini memiliki ciri khas yang berbeda-beda, meskipun pada umumnya Nam Chin Chaeo terbuat dari cabai kering, air jeruk, kecap ikan, gula, dan ketan. Biasanya, saus ini disajikan dengan tambahan irisan daun bawang untuk dinikmati bersama ayam atau hidangan lainnya.

Salsa Golf

Asalnya dari Argentina, Salsa Golf merupakan saus krim yang terbuat dari mayones dan saus sambal, kadang-kadang dengan tambahan bahan lain seperti rempah-rempah atau herbal. Saus kental ini ditemukan di klub Golf, yang menjadi inspirasi nama sausnya. Biasanya, Salsa Golf digunakan sebagai kondimen untuk roti, daging, kentang goreng, atau sayuran.

Toum

Saus asli dari Lebanon, Timur Tengah, Toum terbuat dari bawang putih yang dihaluskan dengan sedikit minyak dan garam untuk memberikan cita rasa. Meskipun bahan dan pembuatannya sederhana, Toum memiliki rasa gurih yang khas, cocok digunakan sebagai saus cocolan untuk camilan atau sebagai bahan masakan. Biasanya Toum digunakan sebagai saus cocolan untuk ayam panggang, sate, bahkan bisa dijadikan saus olesan untuk sandwich.

Gochujang

Gochujang adalah saus pedas dari Korea Selatan yang tidak hanya digunakan sebagai kondimen untuk makanan ringan atau camilan, tetapi juga sebagai bahan bumbu untuk masakan. Rasa pedas dan khas dari pasta cabai ini memberikan karakteristik yang unik pada masakan. Terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi, cabai, dan beras ketan, saus ini memiliki konsistensi yang kental, sehingga dapat disimpan untuk jangka waktu yang cukup lama.

Guacamole

Saus cocol yang terbuat dari buah alpukat ini berasal dari Meksiko dan telah dikenal di seluruh dunia. Rasa kaya dihasilkan dari alpukat yang dihaluskan, tomat, air jeruk nipis, garam, merica, daun ketumbar, dan bawang bombay. Guacamole biasanya disajikan sebagai pendamping keripik nacho atau camilan lain sesuai selera. Selain rasanya yang lezat, Guacamole juga kaya akan nutrisi karena sering kali diolah menggunakan bahan-bahan segar.

Baca Juga  6 Macam Olahan Beras Basmati: Kuliner Dari Beras Panjang

Hummus

Dalam bahasa Arab, Hummus berarti “kacang Arab,” karena bahan utamanya adalah kacang Arab. Saus ini berasal dari Mesir dan terbuat dari kacang yang dihaluskan, minyak zaitun, air jeruk nipis, garam, bawang putih, dan tahini. Biasanya, sayuran yang direbus adalah pendamping yang cocok untuk dicocol dengan hummus, tetapi roti pita atau jenis roti lainnya juga sering dinikmati bersama hummus sesuai selera masing-masing.

Sambal Kacang

Sambal kacang terkenal di Asia, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Brunei, tempat banyak hidangan disajikan dengan saus ini sebagai kondimen. Sambal kacang cocok digunakan sebagai cocolan untuk menemani makanan seperti gorengan atau hidangan lainnya. Terbuat dari kacang yang digoreng dan dihaluskan, gula merah atau aren, garam, dan kadang-kadang diberi tambahan jeruk purut. Konsistensi yang kental dapat diencerkan dengan air sesuai selera. Biasanya juga digunakan sebagai bumbu untuk pecel atau sate.

Red Lentil Dal

Red Lentil Dal adalah saus yang berasal dari India dan terbuat dari kacang lentil merah. Kacang lentil adalah varietas kacang hijau yang bentuknya lebih kecil dari kacang tanah. Meskipun ada beberapa jenis warna kacang lentil, yang biasanya digunakan untuk saus ini adalah yang berwarna merah. Pembuatannya cukup mudah, di mana kacang direndam dan bahan lain seperti bawang putih, jahe, dan cabai ditumis. Kemudian semua bahan dimasak hingga matang. Selain bisa digunakan sebagai cocolan, saus ini juga cocok dijadikan lauk sebagai pendamping nasi langsung.

Baba Ghanoush

Baba Ghanoush berasal dari Timur Tengah, khususnya Levant, dan kaya akan nutrisi. Terbuat dari terong yang dihaluskan, tahini, air lemon, dan minyak zaitun. Saus ini memiliki tekstur kental namun halus, dan biasanya disajikan sebagai sarapan bersama roti atau sayuran. Menurut cerita, baba ganoush diciptakan oleh seorang putri yang ingin memasakkan makanan untuk ayahnya yang sudah lanjut usia dan kesulitan mengunyah makanan.

Saus Tartar

Saus Tartar berasal dari Perancis dan telah dikenal luas sebagai saus cocolan, terutama untuk hidangan yang terbuat dari bahan seafood. Terbuat dari mayones, acar timun, capers, peterseli, dan bawang bombay yang dihaluskan, saus kental ini juga sering digunakan sebagai tambahan pada burger dan menjadi favorit banyak orang.

Saus Salsa

Dalam bahasa Spanyol, “salsa” berarti saus dan biasanya memiliki rasa sedikit pedas. Saus salsa banyak dikenal berasal dari Meksiko dan sering digunakan sebagai saus cocolan untuk makanan nacho. Terbuat dari tomat, cabai, peterseli, garam, jeruk nipis, bawang, dan merica, tingkat kepedasan saus salsa dapat disesuaikan sesuai selera masing-masing. Aroma segar dari tomat dalam saus salsa membuatnya cocok digunakan sebagai pendamping untuk berbagai hidangan.

Baca Juga  4 Perbedaan Bumbu dan Rempah dalam Masakan Indonesia

Kecap

Berasal dari Tiongkok, kecap awalnya memiliki rasa asin. Di Indonesia, kecap asin ini kemudian dimodifikasi dengan penambahan gula merah atau gula aren untuk menghasilkan kecap manis yang lebih dikenal. Bahan utama dalam pembuatan kecap adalah kedelai hitam, garam, serta tambahan gula, yang kemudian difermentasi. Selain menjadi saus cocolan yang pas untuk hidangan, kecap juga merupakan bahan makanan yang sering digunakan dalam masakan tradisional Indonesia.

Muhammara

Muhammara adalah salah satu saus tradisional yang berasal dari kota Aleppo, Suriah, dan menjadi favorit sebagai saus cocolan untuk roti, selai, serta sering digunakan sebagai saus pada makanan seperti kebab atau ikan bakar. Terbuat dari paprika kering, air lemon, kenari, jintan, dan pomegranate molasses atau jus delima yang dijadikan kental. Rasa unik yang dihasilkan dari campuran bahan-bahan tersebut membuat saus Muhammara populer di berbagai negara. Di Turki, saus ini juga dikenal dengan nama Acuka.

Harissa

Berasal dari Tunisia, saus Harissa adalah saus cabai yang dicampur dengan bawang putih, cumin, air jeruk, minyak zaitun, jintan, dan bahan yang paling penting tentu saja cabai merah kering. Warna merah dari saus ini hampir sama dengan saus sambal, namun rasa yang dihadirkan oleh harissa sangat berbeda. Tidak terlalu pedas, dan aroma rempah yang tajam membuat saus ini sangat cocok digunakan sebagai kondimen untuk berbagai hidangan atau camilan.

Tahina

Tahina atau Tahini adalah saus yang banyak digunakan oleh masyarakat Arab atau Mediterania Timur. Saus ini terbuat dari biji wijen yang disangrai dan dihaluskan, air lemon, bawang putih, garam, dan sedikit air untuk menciptakan rasa yang unik dan lezat. Teksturnya kental dan creamy, dan Tahina juga merupakan salah satu bahan dalam pembuatan saus lain seperti Hummus dan Baba Ghanoush. Saus ini sangat populer karena dapat digunakan sebagai cocolan, selai, dressing salad, bahkan dalam kue. Tidak mengherankan jika saus ini menjadi keharusan di dapur sebagai kondimen untuk hidangan.

Selain sebagai cocolan, saus juga dapat digunakan sebagai bahan penyedap makanan, memungkinkan kreativitas dalam menggabungkan saus dengan berbagai bahan makanan. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan saus sangat penting karena akan mendominasi rasa saus tersebut. Setiap negara di dunia memiliki saus favorit masyarakatnya, menjadikan beragamnya saus yang tersedia dan menjadi teman yang sempurna dalam menikmati hidangan.

Buzz Biteyear

By Buzz Biteyear

To infini-tea and BEE-yond the scrumptious galaxy of flavors, where every bite is an interstellar delight! Join Buzz Light-yearning for a taste of adventure as he explores the delectable universe of cuisine, from Pizza Planet to the Milky Way-cake. Get ready to savor your way to infini-tea and BEE-yond!